Orang bilang Misa ke 3 di Hari Natal di Fransiskus Assisi, sudah pasti ini adalah Natalan buat anak- anak BIA. Bila anak-anak Natalan orang tuanya dua kali lipat dari jumlah anak, maka begitu banyak umat yang berdatangan dan ruang duduk gereja pun terasa sesak sekali. Alat pendingin pun tidak berfungsi dengan baik, enerji orang-orang sehat begitu besar dibandingkan dengan pendinginnya. Tapi ini tidak menjadi kendala, yang pasti anak-anak gembira.
Diantara yang bergembira, adalah anak-anak TK Mardi Waluya yang ikut memeriahkan acara dengan mempersembahkan paduan suara dengan jumlah yang aduhai banyaknya. Dengan mengenakan seragam batik membuat suasana menjadi ramai sekali, bukan saja dengan suaranya tetapi semangat untuk ikut serta dalam perayaan ekaristi itulah yang utama, terlebih dalam merayakan Yesus yang datang, Yesus yang membawa kesempatan buat mereka tampil merayakan pesta Natal 2009.
Di depan pintu masuk, mereka telah dicegat oleh Kakak pendamping untuk diberikan kalung sebagai tanda untuk pengambilan hadiah, dengan warna merah, kuning, hijau, biru, hitam, maunya supaya lebih teratur dan lebih mudah.
Acara Perayaan Ekaristi dipersembahkan oleh Pastur Ridwan, dan diselipkan dengan drama Natal yang dibawakan oleh anak-anak SD Mardi Waluya, semua ini menjadi acara yang menarik. Meskipun perayaan Natal agak lama tetapi anak tetap antusias untuk mengikutinya. Tepuk tangan dan Big Aplause buat mereka-mereka yang telah ikut serta memeriahkan acara Natal anak-anak menjadi satu agenda tahunan yang terus-menerus ditingkatkan. So pasti, akan menjadi acara yang perlu diperhitungkan. Usai berkat, perayaan liturgy Ekaristi selesai, anak-anak masih dihibur oleh paduan suara cilik dan yang ditunggu-tunggu adalah membawa kalung warna-warni dengan paper bag yang cantik. Ayo anak-anak jangan berebut!! Kakak pasti kasih satu-satu. Bergembiralah, tertawalah, senyumlah, Allah adalah kasih. Terimakasih atas kerja keras pengurus BIA, jangan khawatir. GBU.
Diantara yang bergembira, adalah anak-anak TK Mardi Waluya yang ikut memeriahkan acara dengan mempersembahkan paduan suara dengan jumlah yang aduhai banyaknya. Dengan mengenakan seragam batik membuat suasana menjadi ramai sekali, bukan saja dengan suaranya tetapi semangat untuk ikut serta dalam perayaan ekaristi itulah yang utama, terlebih dalam merayakan Yesus yang datang, Yesus yang membawa kesempatan buat mereka tampil merayakan pesta Natal 2009.
Di depan pintu masuk, mereka telah dicegat oleh Kakak pendamping untuk diberikan kalung sebagai tanda untuk pengambilan hadiah, dengan warna merah, kuning, hijau, biru, hitam, maunya supaya lebih teratur dan lebih mudah.
Acara Perayaan Ekaristi dipersembahkan oleh Pastur Ridwan, dan diselipkan dengan drama Natal yang dibawakan oleh anak-anak SD Mardi Waluya, semua ini menjadi acara yang menarik. Meskipun perayaan Natal agak lama tetapi anak tetap antusias untuk mengikutinya. Tepuk tangan dan Big Aplause buat mereka-mereka yang telah ikut serta memeriahkan acara Natal anak-anak menjadi satu agenda tahunan yang terus-menerus ditingkatkan. So pasti, akan menjadi acara yang perlu diperhitungkan. Usai berkat, perayaan liturgy Ekaristi selesai, anak-anak masih dihibur oleh paduan suara cilik dan yang ditunggu-tunggu adalah membawa kalung warna-warni dengan paper bag yang cantik. Ayo anak-anak jangan berebut!! Kakak pasti kasih satu-satu. Bergembiralah, tertawalah, senyumlah, Allah adalah kasih. Terimakasih atas kerja keras pengurus BIA, jangan khawatir. GBU.
(diar sanjaya )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas komentar anda. ^^