Rabu, 01 September 2010

Renungan 2

HIDUP BAGI ALLAH

Filipi 1:21 Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan. Mengambil keputusan. Hal ini sering kali manjadi momok bagi kita. Namun mau tidak mau kita harus melakukannya. Pilihan yang kita ambil akan mempengarui hidup kita di masa yang akan datang. Mungkin kita bertanya, “Apakah yang harus kita lakukan?” Jawabannya mudah: Saudara harus melakukan apa yang Allah mau untuk saudara lakukan. Kita tidak boleh hidup menurut kemauan kita sendiri, apalagi menurut kemauan orang lain. Pada akhir hidup kita, yang ada hanyalah antara kita dan Allah (Matius10:39). Yakinlah bahwa apa yang yang Tuhan sediakan bagi Saudara, pasti jauh lebih baik di banding dengan apa yang Saudara rencanakan sendiri.
Bagaimana kita mengambil keputusan yang sesuai dengan kehendak-Nya??? Kemampuan untuk mengambil keputusan sesuai dengan kehendak Tuhan di bangun dari pengalaman pribadi bersama Dia. Pengalaman pribadi ini dapat berupa doa yang intim bersama Tuhan, membaca, merenungkan, dan melakukan firman Tuhan. Bila firman itu sudah tertanam di dalam hati kita, dan kita memiliki hubungan yang akrab dengan Tuhan, maka Tuhan akan menolong dan menuntun kita agar keputusan yang kita ambil tetap berada dan sesuai dengan rencana-Nya. Oleh karena Dia adalah penasihat ajaib bagi kita.
Mengambil keputusan yang sesuai dengan rencana Allah tidak harus memuasakn semua pihak. Mungkin saja ada orang yang dikecewakan karena keputusan Saudara ambil. Itulah sebabnya mengapa Saudara membutuhkan pertolongan dan tuntunan dari Tuhan. Tujuan hidup kita adalah menyenangkan hati Tuhan, bukan hati manusia saja!
Carilah kehendak-Nya, Keputusan yang Saudara ambil pasti menyenangkan hati-Nya
 
Our decision today can not change our past dark, but our decisions in the Lord will determine our future hopeful.

Ika - Pontianak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas komentar anda. ^^